SUMBAR, iNewsPadang.id - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 79 Bhayangkara menjadi momen penting bagi Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) untuk mengajak publik, khususnya kalangan mahasiswa, pelajar, jurnalis, dan penulis profesional, turut ambil bagian dalam upaya membangun kesadaran sosial.
Melalui ajang Lomba Karya Tulis, Polda Sumbar mengundang partisipasi luas untuk menuangkan gagasan seputar kenakalan remaja dan bagaimana solusi yang bisa dihadirkan oleh masyarakat.
Lomba ini mengangkat tema besar “Kenakalan Remaja: Persoalan dan Solusinya,” yang mencerminkan kekhawatiran sekaligus semangat kolaboratif dalam mencari jalan keluar dari berbagai persoalan yang kerap melanda generasi muda.
Berbagai isu seperti penyalahgunaan Narkoba atau Minuman Keras, Balap Liar, Tawuran Remaja, Bullying/ Perundungan, Intoleransi, Pergaulan Bebas dan Judi Online menjadi subtema yang bisa dipilih peserta untuk diangkat dalam tulisannya.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan solusi melalui pendekatan literasi. Generasi muda punya peran penting dalam merawat masa depan bangsa. Kami harap karya-karya yang masuk tidak hanya reflektif, tapi juga konstruktif,” ujar Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA, saat peluncuran lomba.
Lomba karya tulis ini terbuka untuk dua kategori, yakni Umum dan Mahasiswa. Setiap peserta diminta menulis secara individu, menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, dengan panjang tulisan antara 7 hingga 12 halaman.
Format penulisan mencakup tiga bab utama: Pendahuluan, Isi Pembahasan, serta Penutup yang berisi Kesimpulan dan Rekomendasi. Tulisan yang dikirimkan harus orisinal, belum pernah dipublikasikan, dan bebas dari unsur plagiarisme.
Pendaftaran dan pengumpulan karya dibuka mulai 20 Mei hingga 13 Juni 2025. Peserta dapat mengirimkan soft file melalui email lombakaryatulispolri79@gmail.com dan menyerahkan hard copy ke Posko Sekretariat Panitia Lomba di Kantor DitPamObVit Polda Sumbar, Jalan Jendral Sudirman No. 55, Padang. Panitia menetapkan batas waktu penyerahan setiap hari kerja pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.
Sebanyak 10 karya terbaik akan diumumkan pada 20 Juni 2025 dan diundang untuk mempresentasikan hasil tulisannya dalam Grand Final pada 24 Juni 2025. Para pemenang akan diumumkan dua hari setelahnya, tepatnya pada 25 Juni 2025.
Menariknya, 10 naskah terbaik tidak hanya mendapat hadiah berupa uang tunai dan piagam, tetapi juga akan diterbitkan dalam bentuk buku, menjadikannya kontribusi literasi nyata untuk publik.
Panitia menyediakan total hadiah puluhan juta rupiah untuk lima pemenang di masing-masing kategori. Untuk juara pertama, peserta akan menerima Rp5 juta beserta piagam penghargaan. Juara dua mendapatkan Rp3 juta, sementara juara tiga membawa pulang Rp1,5 juta. Dua juara harapan masing-masing mendapatkan Rp1 juta dan Rp500 ribu berikut piagam.
Bagi yang berminat, informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui narahubung panitia: AKP Yossa (0813-7473-2067), Brigadir Mega (0823-8482-0001), dan Bripda Lidya (0823-8644-7205). Tak ada biaya pendaftaran alias gratis.
Detail lengkap Lomba Karya Tulis dalam rangka HUT ke-79 Bhayangkara yang digelar polda Sumbar. (Flyer Ist)
“Harapannya, lomba ini bisa melahirkan gagasan-gagasan kritis dan segar dari para pemikir muda. Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh suara masyarakat yang ditulis dengan jernih dan bertanggung jawab,” pungkas Irjen Pol Gatot.
Dengan pendekatan kolaboratif dan literasi, “Lomba Karya Tulis HUT Bhayangkara” bukan sekadar kompetisi, tapi sebuah gerakan membangun kesadaran bersama dalam menghadapi tantangan remaja masa kini. Bagi mahasiswa, pelajar, wartawan, hingga penulis profesional, inilah waktunya berkontribusi melalui tulisan yang memberi pengaruh. (*)
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait
