Semarak Porwaprov PWI Sumbar–Bank Nagari Open 2025: Wartawan Bertanding, Silaturahmi Terjalin

PAYAKUMBUH, iNewsPadang.id — Payakumbuh dan Limapuluh Kota menjadi tuan rumah gelaran Pekan Olahraga Wartawan Provinsi (Porwaprov) PWI Sumbar–Bank Nagari Open 2025 yang berlangsung selama tiga hari, dari Jumat hingga Minggu, 20–22 Juni 2025.

Kegiatan ini menjadi ajang unjuk kemampuan fisik dan intelektual para jurnalis se-Sumatera Barat dalam berbagai cabang olahraga dan karya jurnalistik, sekaligus sebagai ruang mempererat silaturahmi antaranggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dari berbagai daerah.

Pembukaan kegiatan berlangsung meriah di Rumah Dinas Bupati Limapuluh Kota pada Jumat malam (20/6), dihadiri langsung oleh Bupati Syafni Sikumbang, Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman, Ketua PWI Provinsi Sumbar Widya Navis, Direktur Operasional Bank Nagari Sumbar Zilfa Efrizon, dan Ketua PWI Luak Limopuluah Aspon Dedi selaku tuan rumah.

Dalam sambutannya, Aspon menyebut kegiatan ini bukan semata ajang kompetisi, melainkan juga momentum memperkuat ikatan profesi dan kekeluargaan.

“Porwaprov ini bukan hanya tentang siapa juara, tapi tentang menjaga semangat persaudaraan di tengah kesibukan kerja jurnalistik yang menantang,” ujar Aspon Dedi.

Beragam cabang dipertandingkan, antara lain sepakbola, bulutangkis, tenis meja, biliar, domino, serta lomba karya jurnalistik kategori tulisan dan foto.

Selain itu, ada pula agenda jalan santai rekreatif di kawasan wisata Normalisasi Batang Agam pada Minggu pagi.

Seluruh peserta mendaftarkan diri pada Jumat siang di Kantor PWI Payakumbuh & Limapuluh Kota, diikuti dengan technical meeting di aula Dinas Kesehatan yang berada tepat di seberangnya.

Sementara penutupan dan penyerahan hadiah akan dilangsungkan di Rumah Dinas Wali Kota Payakumbuh, Minggu (22/6) siang, yang dilanjutkan dengan hiburan rakyat berupa pertunjukan Dendang Kim.

Panitia dari PWI Provinsi menyatakan seluruh lokasi pertandingan dan penginapan telah memenuhi syarat dan disetujui untuk digunakan.

Pertandingan dimulai Jumat malam dengan laga domino antar-PWI, dilanjutkan dengan pertandingan berbagai cabang olahraga pada Sabtu pagi hingga sore.

Untuk lomba karya jurnalistik, para peserta dibawa ke lokasi khusus dan diminta membuat karya berdasarkan tema yang diumumkan panitia secara langsung.

Plt. Ketua PWI Bukittinggi, YA. Fadhil, menyatakan timnya turut ambil bagian dalam beberapa cabang, seperti bulutangkis, tenis meja, serta lomba karya jurnalistik.

Menurutnya, keikutsertaan ini merupakan wujud dukungan terhadap penguatan solidaritas wartawan.

"Ada target, sebenarnya kita punya target. Tapi inti dari ikut sertanya Bukittinggi adalah untuk berpartisipasi aktif, sekaligus menjalin silaturahmi. Kita punya target untuk bisa semaksimal mungkin, kalau bisa ya minimal ada lah salah satu dari yang dilombakan Bukittinggi meraih hasil yang terbaik,” ungkap Fadhil.

Peserta yang berlaga merupakan pemilik kartu biru PWI—baik anggota muda, biasa, maupun calon anggota—serta yang telah mendapatkan surat keterangan resmi dari PWI Sumbar.

Khusus cabang beregu seperti bulutangkis dan tenis meja, pertandingan menggunakan sistem gugur dengan format dua ganda dan satu tunggal.

Bila daerah kekurangan atlet, maka diperbolehkan bergabung dengan daerah lain sebagai bentuk “naturalisasi” antarwilayah.

Pekan olahraga ini tidak hanya mempertemukan para pewarta dalam persaingan yang sehat, tetapi juga menegaskan bahwa di balik ketatnya deadline dan kesibukan liputan, para jurnalis juga mampu menunjukkan sportivitas dan kehangatan persahabatan. (*)

Editor : Wahyu Sikumbang