Berani Temui Massa Aksi, Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias Ikuti Jejak Sri Sultan dan Kang Dedi

Pesan Redaksi iNews

Kami mendukung penyampaian aspirasi dengan cara yang bermartabat. Unjuk rasa hak setiap warga, jangan sampai merusak, melukai, atau memecah belah. Tetap menjaga ketertiban, menghargai sesama, dan menunjukkan bahwa suara rakyat bisa disampaikan dengan damai.

Baca Juga

Pecinta Stiker Ramaikan Kopdarnas KPPS VII Bukittinggi, Motor Vario Tiffany Gold Jadi Bintang

BUKITTINGGI, iNEWSPadang.ID – Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menjadi satu dari tiga kepala daerah di Indonesia yang turun langsung menemui massa aksi untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.

Ia bersama Kapolresta Bukittinggi dan Dandim 0304 Agam mendatangi mahasiswa serta komunitas pengemudi ojek online (ojol) yang berunjuk rasa di depan Kantor Polresta Bukittinggi, Sabtu (30/8/2025) siang.

Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana dialogis. Massa aksi menyampaikan sembilan tuntutan yang didengarkan dan ditanggapi langsung oleh Wali Kota, Kapolres, serta Dandim. “Kami hadir di sini bukan hanya untuk mendengar, tapi juga mencari solusi bersama agar masalah ini tidak berlarut,” ujar Ramlan saat berada di tengah massa.

Baca Juga

Wawako Buka 'West Sumatra Film Festival 2025', 193 Film 4 Negara Tayang di Bukittinggi

Kehadiran pimpinan daerah bersama aparat keamanan dinilai penting untuk memastikan bahwa suara masyarakat ditanggapi secara serius.

Sikap serupa juga ditunjukkan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Pria yang akrab disapa KDM itu mendatangi massa aksi di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Jumat (29/8/2025) malam.

Ia tiba sekitar pukul 19.45 WIB dengan wajah masih terdapat bekas pasta gigi, yang diduga sebagai antisipasi dampak gas air mata seperti yang juga dilakukan sejumlah demonstran.

Editor : Wahyu Sikumbang