get app
inews
Aa Text
Read Next : Pilu di Jembatan Koto Buruak yang Ambruk: Hugo Selamat, Sang Ibu Hilang Ditelan Derasnya Batang Anai

Perjuangkan Ruang Aman untuk Anak, Zita Anjani Tinjau Pengungsian di Padang

Senin, 01 Desember 2025 | 11:42 WIB
header img
Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani, memfokuskan perhatiannya pada kondisi anak-anak yang menjadi korban banjir dan longsor di Sumbar. Foto: Ist

PADANG, iNewsPadang.id - Usai meninjau kondisi umum wilayah terdampak di Kelurahan Koto Pulai, Kecamatan Koto Tangah, Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani, memfokuskan perhatiannya pada kondisi anak-anak yang menjadi korban banjir Sumbar serta longsor di kawasan tersebut. 

Peninjauan dilakukan langsung di titik pengungsian warga dan beberapa rumah yang terdampak parah di Koto Pulai, Kota Padang.

Zita Anjani menyampaikan keprihatinan mendalam atas kondisi yang dihadapi anak-anak pasca bencana, terutama terkait kebutuhan pangan, kesehatan, ruang aman, serta pendampingan psikologis. Ia menilai bahwa anak-anak adalah kelompok paling rentan dalam situasi darurat, namun penanganan terhadap mereka harus tetap berjalan seimbang dengan pemenuhan kebutuhan seluruh warga terdampak.

“Anak-anak kehilangan ruang bermain, rutinitas, bahkan rasa aman. Mereka membutuhkan perlindungan ekstra, namun pemenuhan kebutuhan keluarga dan warga lain juga harus berjalan bersamaan,” ujar Zita saat bertemu langsung dengan keluarga terdampak di area pengungsian Koto Pulai.

Dalam dialognya dengan para orang tua dan tim relawan, Zita memastikan ketersediaan kebutuhan mendesak untuk anak-anak, mulai dari makanan siap konsumsi, perlengkapan kebersihan, pakaian, hingga dukungan kesehatan dasar.

Ia juga menekankan pentingnya menghadirkan Ruang Ramah Anak serta Ruang Ramah Ibu dan Balita di area pengungsian sebagai dukungan awal bagi stabilitas emosi, rasa aman, dan kebutuhan dasar mereka selama masa tanggap darurat.

“Menjaga anak-anak berarti menjaga masa depan keluarga. Mereka harus merasa aman, terlindungi, dan diperhatikan,” tambahnya.

Zita turut mengajak Pemerintah Pusat dan daerah untuk memperkuat layanan darurat bagi anak-anak serta ibu dengan balita, terutama dalam pemulihan psikologis dan penyediaan akses pendidikan sementara apabila sekolah mereka terdampak banjir.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut