Tim Dvi Polda Sumbar Kembali Identifikasi 6 Jenazah Korban Banjir Bandang Sumbar
iNews.id – PADANG, Setelah melalui proses panjang dan penuh kehati-hatian, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Barat berhasil mengidentifikasi enam jenazah korban bencana banjir bandang dan longsor di Sumatera Barat yang sebelumnya dimakamkan sebagai jenazah tanpa identitas.
Identifikasi dilakukan melalui uji DNA oleh Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri dengan mencocokkan data antemortem dari pihak keluarga dan data postmortem dari jenazah. Hasil identifikasi tersebut diserahkan secara resmi kepada keluarga korban oleh Wakapolda Sumatera Barat Brigjen Pol Solihin di Aula Rumah Sakit Bhayangkara Padang, Senin (22/12/2025).
Brigjen Pol Solihin menyampaikan, dari total puluhan jenazah yang sempat tidak diketahui identitasnya, enam korban kini telah memiliki kepastian nama dan identitas. Ia menegaskan, proses identifikasi dilakukan secara ilmiah dan profesional sebagai bagian dari tugas kemanusiaan Polri.
Meski identitas para korban telah terungkap, mayoritas keluarga memilih untuk tidak memindahkan makam jenazah yang telah lebih dahulu dimakamkan. Pihak kepolisian hanya akan mengganti nama pada batu nisan agar keluarga dapat berziarah dengan lebih tenang dan bermartabat.
Satu jenazah atas nama Tio Alamsyah (7) dipastikan akan dipindahkan dari lokasi pemakaman awal di TPU Bungus, Kota Padang. Atas permintaan keluarga, almarhum akan dimakamkan kembali di kampung halamannya di Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar.
“Kami ingin anak kami dimakamkan di tanah kelahirannya,” ujar Reza, orang tua korban, dengan suara bergetar.
Sementara itu, Kepala Bidang Dokkes Polda Sumatera Barat AKBP dr. Faisal menyebutkan bahwa proses identifikasi korban bencana masih terus berlangsung. Saat ini, masih terdapat 28 jenazah yang dalam proses identifikasi, terdiri dari 12 jenazah laki-laki, sembilan jenazah perempuan, serta tujuh bagian tubuh manusia.
Seluruh sampel DNA telah dikirim ke Pusdokkes Polri dan pihaknya masih menunggu hasil rekonsiliasi data. Polda Sumatera Barat mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga akibat bencana untuk terus berkoordinasi dengan posko DVI guna mempercepat proses identifikasi.
Keberhasilan pengungkapan identitas ini diharapkan dapat memberi kepastian dan ketenangan batin bagi keluarga korban yang selama ini hidup dalam ketidakpastian pascabencana.
Editor : Budi Sunandar