Sejoli Aborsi Lalu Buang Diam-diam Janin Bayi, Terbongkar saat Kesurupan

PADANG, iNewsPadang.id — Sepasang kekasih berinisial I (23) dan H (22) diamankan Tim 1 Klewang Satreskrim Polresta Padang bersama Polsek Padang Selatan di Kelurahan Batang Harau, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, pada Kamis dini hari (12/6/2025). Keduanya diduga melakukan aborsi terhadap janin hasil hubungan gelap, lalu menguburkannya secara diam-diam.

Yang mengejutkan, kasus ini terbongkar bukan melalui laporan warga ataupun saksi mata, melainkan lewat peristiwa mistis: salah satu kerabat I mengalami kesurupan dan, dalam kondisi tak sadar, menyampaikan bahwa I telah menguburkan janin secara sembunyi-sembunyi. Keluarga yang panik segera melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Padang Selatan, AKP Yudarman Tanjung, membenarkan penangkapan kedua pelaku. “Benar, kami telah mengamankan dua orang yang diduga melakukan aborsi dari hasil hubungan di luar nikah,” ujar AKP Yudarman.

Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui I masih berstatus istri sah dari seorang pria yang kini menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Padang. Selama suaminya dipenjara, I menjalin hubungan dengan H, tetangganya sendiri, hingga akhirnya hamil.

“Karena takut ketahuan keluarga, pelaku memilih menggugurkan kandungan dan menguburkan janin tersebut secara sembunyi-sembunyi bersama H,” jelasnya.

Yudarman menambahkan, awal terbongkarnya kasus ini berawal saat salah satu anggota keluarga mengalami kesurupan dan menyampaikan agar janin yang dikubur oleh I dikuburkan secara layak. Keluarga yang curiga kemudian menanyai I, hingga akhirnya ia mengaku.

“Keluarga pelaku ini ada yang kesurupan, lalu menyampaikan agar janin itu dikuburkan dengan layak. Dari situlah muncul kecurigaan, dan setelah didesak, pelaku akhirnya mengaku telah mengubur janin bersama H,” tutur Yudarman.

Yang lebih memprihatinkan, kata Yudarman, berdasarkan pengakuan I, janin tersebut sempat lahir dalam kondisi hidup.

“Menurut keterangan pelaku, janin masih hidup saat keluar dari rahim. Kemungkinan janin meninggal saat atau sebelum dikuburkan oleh pelaku,” ungkapnya.

Hingga saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan. Polisi juga mempertimbangkan untuk membongkar lokasi penguburan janin guna kepentingan forensik.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta