get app
inews
Aa Text
Read Next : Drama Penyelamatan Hewan: Petugas Damkar Evakuasi Sapi dari Sumur di Lubuk Alung

Kucing Emas Terjerat Jerat Babi, Dievakuasi BKSDA di Simpang Tonang Selatan

Senin, 28 Juli 2025 | 15:58 WIB
header img
BKSDA Resor Pasaman saat mengevakuasi kucing emas yang terjerat perangkap babi di Nagari Simpang Tonang Selatan, Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman. Evakuasi dilakukan dengan tembakan bius dari jarak dekat.

PASAMAN,iNewsPadang.id– Seekor kucing emas (Catopuma temminckii) jantan yang diperkirakan berusia satu tahun ditemukan dalam kondisi terjerat perangkap babi milik warga di area perkebunan Padang Bolak Andilan, Jorong Setia, Nagari Simpang Tonang Selatan, Kecamatan Dua Koto, Kabupaten Pasaman. Satwa langka tersebut ditemukan dengan jerat menjerat bagian belakang tubuhnya, dekat kaki, yang diduga akibat jerat yang sengaja dipasang untuk melindungi tanaman dari serangan hama babi hutan.

Menanggapi laporan warga, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Pasaman langsung menurunkan tim bersama seorang dokter hewan untuk melakukan proses evakuasi. Dengan mempertimbangkan keselamatan satwa dan petugas, evakuasi dilakukan dengan cara menembakkan bius menggunakan sumpit dari jarak dekat.

"Evakuasi berlangsung lancar. Setelah dibius, kucing emas kami gendong menuju kandang transit yang berjarak sekitar 15 menit dari lokasi. Saat ini hewan tersebut dalam pengawasan ketat tim medis," ujar Yogian Yulianda, Staf BKSDA Resort Pasaman, Senin (28/7).

Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh, tidak ditemukan luka serius pada tubuh kucing emas tersebut. Satwa kini dirawat sementara sebelum dikembalikan ke habitatnya apabila dinyatakan sehat sepenuhnya.

Walinagari Simpang Tonang Selatan, Alfisar, menyampaikan apresiasi kepada BKSDA atas respons cepat tersebut. Ia juga mengimbau warganya agar lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam memasang jerat.

“Kami minta masyarakat tidak memasang jerat sembarangan, apalagi di area yang dekat dengan hutan. Kita harus ikut menjaga keberadaan satwa liar yang dilindungi,” tegasnya.

BKSDA mengingatkan bahwa kucing emas merupakan salah satu satwa yang dilindungi oleh undang-undang. Keberadaan mereka di hutan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

Editor : Agung Sulistyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut