TNI Bergegas Pasang Jembatan Bailey di Pasaman Barat, Target Rampung 12 Desember
PASAMAN BARAT, iNewsPadang.id – Personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat ini tengah berjuang keras menyelesaikan pemasangan jembatan darurat atau jembatan bailey di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).
Jembatan ini menjadi pengganti vital bagi Jembatan Sikabau yang terputus akibat diterjang banjir bandang Sumbar pada akhir November 2025.
Komandan Detasemen Zeni Tempur 2/PS Kodam XX/TIB Payakumbuh, Mayor Czi Bobby Andrias, menjelaskan bahwa proses pengerjaan melibatkan pembongkaran dan pemuatan material jembatan bailey seberat 24 ton.
"Perkembangan pemasangan jembatan darurat hingga Minggu (7/12/2025) sudah mencapai delapan persen," ungkap Mayor Czi Bobby dalam keterangan resminya, Selasa (9/12/2025).
Ia menyampaikan, pemasangan jembatan yang juga dipantau oleh Pos Pendamping Nasional BNPB Wilayah Sumbar ini ditargetkan rampung pada 12 Desember 2025. Jembatan bailey yang dipasang berasal dari Denzipur 2/PS Kodam XX/TIB, bertipe 1-1, memiliki panjang 18 meter, dan terdiri dari 6 petak.
Mayor Czi Bobby menekankan betapa pentingnya akses ini. "Jembatan ini merupakan penghubung antara wilayah Sikabau dan Lembah Melintang. Meskipun bukan jalan lintas kabupaten, ini cukup vital karena Sikabau merupakan tempat wisata dan terdapat sekitar 500 Kepala Keluarga (KK) yang bergantung pada akses ini," jelasnya.
Untuk mempercepat pengerjaan, TNI menerjunkan total 68 personel gabungan, terdiri dari:
12 personel Denzipur 2/PS Kodam XX/TIB.
50 personel Batalyon Teritorial Pembangunan (TP) 896/Serumpun Pseko.
6 personel Koramil 07/Air Bangis.
Selain di Pasaman Barat, Pemerintah Provinsi Sumbar juga memprioritaskan pemasangan tiga jembatan bailey lain, yaitu Jembatan Supayang dan Bawah Kubang di Kabupaten Solok, serta Jembatan Luhuang di Kabupaten Padang Pariaman.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta