get app
inews
Aa Text
Read Next : Wartawan Luak Limopuluah Galang Donasi untuk Pedagang Korban Kebakaran Pasar Payakumbuh

Hilang Lima Hari, Nelayan Danau Maninjau Ditemukan Tewas Mengapung di Keramba

Selasa, 16 September 2025 | 15:11 WIB
header img
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Dodi Prinando yang ditemukan mengapung di antara keramba jaring apung di Danau Maninjau, Selasa (16/9). Foto: Istimewa

AGAM, iNEWSPadang.ID — Setelah lima hari dinyatakan hilang, Dodi Prinando (40), warga Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban yang tenggelam saat menyelam untuk mencari ikan di Danau Maninjau itu ditemukan mengapung pada Selasa (16/9) sekitar pukul 07.00 WIB, tak jauh dari lokasi awal ia dinyatakan hilang.

Jenazah Dodi ditemukan di perairan Jorong Nagari, Nagari Sungai Batang, di antara jejeran keramba jaring apung milik warga. Proses evakuasi dilakukan oleh tim SAR gabungan setelah menerima laporan keberadaan korban.

Kepala Pelaksana BPBD Agam, Rahmat Lasmono, membenarkan penemuan tersebut. “Alhamdulillah, korban sudah ditemukan. Saat ini masih dalam proses evakuasi dan akan dibawa ke Puskesmas Maninjau untuk divisum,” ujarnya.


Suasana haru mewarnai evakuasi jenazah nelayan yang hilang di Danau Maninjau, saat tim gabungan mengangkutnya ke mobil menuju rumah duka, Selasa (16/9). Foto: Istimewa

Peristiwa ini bermula ketika Dodi bersama rekannya, Awaluddin (49), mencari ikan dengan cara menyelam menggunakan senapan ikan pada Kamis (11/9) malam. Setelah sempat beristirahat, keduanya kembali menyelam pada Jumat dini hari.

Namun, sekitar pukul 06.00 WIB, Dodi tidak kunjung muncul ke permukaan, sementara perahunya ditemukan kosong. Awaluddin yang panik segera melaporkan kejadian itu kepada pihak nagari, sebelum akhirnya operasi pencarian digelar.

Upaya pencarian berlangsung selama lima hari dengan melibatkan berbagai unsur, mulai dari BPBD Agam, Basarnas Pos Pasaman, TNI-Polri, Damkar Agam, pemerintah nagari, hingga warga setempat. Sejumlah peralatan penyelamatan diturunkan, termasuk perahu karet, speedboat, perangkat selam, hingga drone thermal.

Editor : Wahyu Sikumbang

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut