Warga Tanjuang Balik Geruduk Lokasi Pembalakan Liar, Desak Aparat Bertindak Tegas

LIMAPULUH KOTA, inews Padang.id-Warga Nagari Tanjuang Balik, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, menggelar aksi blokade di jalur lintas Sumbar–Riau, Jumat (3/10/2025). Mereka menuntut pemerintah dan aparat penegak hukum menghentikan pembalakan liar yang terus berlangsung di wilayah mereka.
Aksi digelar tepat di sekitar titik aktivitas illegal logging. Massa membawa poster bernada sindiran hingga kecaman keras, menuding lemahnya penegakan hukum menjadi penyebab hutan mereka terus digunduli.
Menurut warga, penebangan liar sudah berlangsung cukup lama tanpa penindakan berarti.
Dampaknya mulai terasa,lereng bukit gundul, dan ancaman longsor terus mengintai pemukiman, serta beberapa tower sutet juga terancam ambruk,karena pondasi sudah terkikis.
“Kami yakin ada pemain besar yang membekingi. Kalau tidak, mustahil aktivitas sebesar ini berlangsung tanpa diketahui aparat,”Petumas Dt.Mangkuto ketua KAN
Bahkan lahan yang masuk kawasan hutan lindung dan kawasan ulayat ini juga di klaim milik perorang.
"Pelaku pembalakan liar ini diduga tidak memliki ijin resmi, dan membabat hutan tanpa memikirkan dampak resikonya' ujar Ulil Amri warga nagari tanjuang baliak.
Massa memperingatkan, jika aksi kali ini kembali diabaikan, mereka akan datang dengan jumlah lebih besar dan menempuh jalur hukum hingga ke pusat.
Editor : Agung Sulistyo