get app
inews
Aa Text
Read Next : Sertifikat Halal Dongkrak Omzet UMKM Limapuluh Kota, Ribuan Usaha Sudah Tersertifikasi

Bawaslu Lima Puluh Kota Sabet Predikat Informatif Tingkat Nasional

Rabu, 29 Oktober 2025 | 13:13 WIB
header img
Bawaslu Lima Puluh Kota dinobatkan sebagai lembaga “Informatif” oleh Bawaslu RI. Penghargaan diterima Ketua Yoriza Asra pada ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025 di Yogyakarta.

YOGYAKARTA,iNewsPadang.id— Komitmen terhadap keterbukaan informasi publik kembali mengantarkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lima Puluh Kota menorehkan prestasi di tingkat nasional. Bawaslu RI menganugerahkan predikat “Informatif” kepada lembaga tersebut pada ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu 2025.

Penghargaan diserahkan dalam rangkaian kegiatan yang berlangsung di Rich Hotel Yogyakarta, 27–29 Oktober 2025, bersamaan dengan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Data dan Informasi Gelombang II. Ketua Bawaslu Lima Puluh Kota, Yoriza Asra, hadir langsung untuk menerima penghargaan tersebut.

“Predikat ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus menghadirkan layanan informasi yang cepat, mudah diakses, dan akuntabel bagi publik,” ujar Yoriza Asra usai menerima anugerah.

Rakornas tahun ini mengusung tema “Mewujudkan Bawaslu Berintegritas melalui Dukungan Teknologi Informasi yang Terpercaya” dan dibuka oleh Anggota Bawaslu RI Dr. Puadi, yang juga membidangi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi.

Dalam arahannya, Puadi menekankan pentingnya transformasi digital dalam pengelolaan informasi kelembagaan. Menurutnya, penguatan tata kelola data bukan lagi opsi, melainkan kebutuhan strategis bagi Bawaslu.

“Tantangan ke depan adalah bagaimana data dikelola menjadi sumber pengetahuan untuk mendukung pengambilan keputusan yang cepat dan berbasis bukti,” tutur Puadi.

Ia menambahkan, pengembangan Pusat Kecerdasan Pengawasan Pemilu (Election Intelligence Center) menjadi salah satu terobosan untuk meningkatkan kualitas pengawasan. Melalui inovasi ini, Bawaslu diharapkan mampu beralih dari pola kerja reaktif menjadi prediktif, sehingga potensi pelanggaran dapat diantisipasi sejak dini.
“Tujuan kita bukan sekadar menemukan pelanggaran, tetapi mencegah agar pelanggaran tidak terjadi,” tegasnya.

Penganugerahan ini turut disaksikan oleh Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, jajaran tenaga ahli, serta Kepala Pusat Data dan Informasi Bawaslu RI. Penghargaan diberikan kepada Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota yang dinilai berhasil menjalankan keterbukaan informasi publik secara optimal.

Editor : Agung Sulistyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut