get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir 5 Hari Tak Surut, Warga Palupuah Terisolir dan Butuh Bantuan Mendesak

Korban Jiwa 120 Orang, Kerugian Bencana Agam Diperbarui Jadi Rp59,8 M

Senin, 01 Desember 2025 | 02:12 WIB
header img
Personel polisi membersihkan warung-warga yang dipenuhi lumpur tebal pascagalodo di IV Koto, Minggu (30/11/2025). Foto: Wahyu Sikumbang

AGAM, iNEWSPadang.ID — Bencana hidrometeorologi yang melanda Kabupaten Agam sejak 19 November 2025 terus memperlihatkan dampak besar terhadap keselamatan warga dan infrastruktur daerah. Hujan ekstrem memicu banjir, banjir bandang, longsor, serta angin kencang di 16 kecamatan.

Data terbaru Posko Tanggap Darurat Kabupaten Agam per 30 November 2025 pukul 23.00 WIB mencatat sebanyak 120 orang meninggal dunia dan 74 lainnya masih hilang. Sebanyak 6.300 jiwa mengungsi ke berbagai titik aman.

Sejumlah wilayah paling terdampak mencakup Palembayan, Malalak, Tanjung Raya, Palupuh, serta sebagian Kamang Magek dan Baso. Ribuan warga kehilangan rumah, lahan produksi, serta ternak akibat terjangan material banjir bandang dan runtuhan tanah.

Dari pendataan awal, terdapat 83 rumah rusak berat, 50 rusak sedang, dan 704 unit rusak ringan. Infrastruktur juga mengalami kerusakan signifikan dengan delapan jembatan terdampak dan 2.801 meter jalan terputus. Kerusakan lahan pertanian mencapai 829,81 hektare, sementara sektor peternakan dan perikanan turut menanggung kerugian.

Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Agam menyampaikan ralat penting terkait estimasi kerugian. Jika sebelumnya dilaporkan mencapai Rp123 miliar, maka setelah verifikasi ulang angka tersebut dikoreksi menjadi Rp59.820.413.000. Koreksi ini dilakukan setelah pencocokan ulang data kerusakan fisik dan ekonomi di tingkat nagari serta penyisiran ulang titik terdampak.

Editor : Wahyu Sikumbang

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut