3 Lansia Disekap, Emas dan Uang Rp45 Juta Dirampok: Pelaku Terekam CCTV Saat Kabur

Wahyu Sikumbang
Pelaku diinterogasi petugas Polresta Bukittinggi, mengungkap motif dan perencanaan perampokan terhadap tiga lansia di rumah korban. (Foto: Wahyu Sikumbang)

AGAM, iNewsPadang.id — Ketenangan dini hari di Jorong Galudua, Nagari Koto Tuo, Kecamatan IV Koto, Agam, pecah oleh peristiwa kriminal mengejutkan.

Minggu, 15 Juni 2025, tiga orang lanjut usia menjadi korban penyekapan dalam aksi perampokan terencana.

Pelaku masuk dengan penutup wajah, mengancam dengan senjata tajam, lalu menyekap korban dalam satu kamar sebelum menggasak emas hampir satu kilogram, uang tunai Rp45 juta, serta sepeda motor.

Ketiganya, Marwis (65), istrinya, dan mertua Asna (77), hanya bisa pasrah.

Aksi para pelaku terekam CCTV saat kabur meninggalkan rumah korban, yang kemudian menjadi petunjuk awal bagi polisi.

Dalam waktu tiga hari, polisi berhasil menangkap para pelaku: Ridho diamankan di Pasaman Barat, sementara Ikhsan dan MAAJ di Ciputat, Banten.

Fakta memilukan, mereka merupakan cucu dan kerabat dekat korban.

Penyelidikan juga mengungkap bahwa pelaku menjual emas rampokan, membeli mobil Honda CRV, serta menyewa apartemen selama pelarian.

“Mereka menyamarkan identitas saat beraksi, tapi jejak, saksi-saksi dan barang bukti memperkuat penyelidikan,” kata Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Idris Bakara, Senin (23/6).

Kasus ini menjadi sorotan karena kerumitan rencana pelaku dan pengkhianatan dalam lingkar keluarga sendiri. (*)

 

Editor : Wahyu Sikumbang

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network