Turnamen Bilyard Putri Pertama di Payakumbuh.

Agung Sulistyo
Suasana pembukaan Turnamen Bilyard Putri tingkat Kota Payakumbuh yang digelar di Nineball.

PAYAKUMBUH,iNewsPadang.id– Dunia olahraga Kota Payakumbuh mencatat sejarah baru dengan digelarnya Turnamen Bilyard Putri tingkat kota untuk pertama kalinya. 

Ajang ini resmi dibuka pada Minggu, 27 Juli 2025 di arena Nineball, Kelurahan Parit, dan mendapat dukungan langsung dari dua anggota DPRD Partai Golkar: drh. Nela Andika Zamri dari tingkat Provinsi Sumbar, dan Boy Sandy dari Kota Payakumbuh.

Turnamen ini diikuti belasan peserta putri dari berbagai kelurahan di Payakumbuh dan sekitarnya. Selain menjadi ajang seleksi atlet menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), kegiatan ini juga digelar dalam rangka memperingati HUT RI ke-80.

Sekretaris Persatuan Olahraga Bilyard Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Payakumbuh, Hendri, menyebutkan bahwa animo peserta sangat tinggi. Ini menjadi bukti bahwa olahraga bilyard tidak lagi didominasi laki-laki.

"Untuk pertama kalinya turnamen ini digelar khusus putri. Ini membuka ruang bagi remaja putri yang punya minat besar di cabang olahraga bilyard," ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan para wakil rakyat, yang dianggap menjadi pemicu semangat bagi POBSI dan para atlet muda.

“Dukungan dari drh. Nela dan Bapak Boy Sandy sangat berarti bagi kami. Ini bukti nyata perhatian wakil rakyat terhadap perkembangan olahraga daerah,” imbuhnya.

Dalam sambutannya, Boy Sandy, anggota DPRD Kota Payakumbuh, menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pengembangan olahraga, khususnya sebagai sarana positif generasi muda.

"Tahun 2026 nanti, kami alokasikan anggaran Pokir untuk mendukung kegiatan olahraga. Ini upaya konkret membangun generasi sehat dan menjauhkan mereka dari pengaruh negatif, seperti narkoba," ujarnya.

Ia berharap turnamen serupa bisa terus digelar secara berkala dan melahirkan atlet andal untuk membawa nama baik Payakumbuh ke tingkat provinsi maupun nasional.

Sementara itu, drh. Nela Andika Zamri, anggota DPRD Provinsi Sumbar dua periode, menyampaikan rasa bangganya atas antusiasme kalangan muda, terutama perempuan, terhadap olahraga bilyard.

"Saya bangga melihat banyak remaja putri berani tampil dan menekuni bilyard secara serius. Ini harus kita dukung bersama," tuturnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini perlahan mampu mengubah citra olahraga bilyard yang kerap dianggap negatif.

"Dulu bilyard kerap dicap miring, tapi sekarang kita buktikan bahwa ini juga bisa menjadi sarana pembinaan dan prestasi," tambahnya.

Baik Nela maupun Boy Sandy juga mendorong agar Porprov Sumbar yang sempat tertunda bisa segera digelar. Mereka menilai ajang tersebut sangat penting untuk menyalurkan potensi atlet daerah, termasuk dari cabang bilyard.

“Kami berharap Porprov segera terlaksana agar para atlet, termasuk dari bilyard, punya wadah untuk menunjukkan kemampuan,” kata drh. Nela.

Peserta turnamen, Yosi (25), warga Kecamatan Payakumbuh Barat, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan DPRD terhadap turnamen ini.

 "Semoga turnamen ini bisa rutin diadakan dengan cakupan lebih luas dan peserta lebih banyak," harapnya.

Sementara itu, pemilik Nineball Bilyard, Yudi Putra, menyebut dukungan legislatif sangat membantu bagi kemajuan olahraga dan usaha lokal.

 “Kolaborasi seperti ini sangat penting, bukan hanya untuk olahraga, tapi juga untuk geliat ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Editor : Agung Sulistyo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network