Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan Polsek Bukittinggi. Namun, berdasarkan keterangan awal, warga menduga api dipicu korsleting listrik dari bagian atap salah satu rumah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bukittinggi, Joni Peri, mengatakan, upaya pemadaman berhasil dilakukan dalam waktu kurang dari 45 menit. Tidak adanya jalan masuk untuk mobil damkar karena akses jalan yang sempit, serta lokasi kejadian yang berada di kawasan pemukiman padat menjadi kendala tersendiri.
Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Bukittinggi, Joni, menyampaikan penjelasan terkait penanganan kebakaran rumah di Pulai Anak Air, Senin (17/11/2025). Foto: Wahyu Sikumbang
“Tidak ada korban jiwa, tetapi kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah,” kata Joni Peri.
Joni Peri kembali mengingatkan pentingnya pengecekan instalasi listrik secara berkala, terutama pada rumah-rumah yang sudah berusia puluhan tahun.
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait
