get app
inews
Aa Text
Read Next : Temuan Mortir Gegerkan Warga Koto Tuo: Penemuan Kedua dalam Sepekan

Pamit dari Payakumbuh, Kajari Slamet Haryanto Tinggalkan Jejak Prestasi dan Dedikasi

Selasa, 20 Mei 2025 | 16:58 WIB
header img
Kajari Payakumbuh Slamet Haryanto berpamitan pindah ke Kejati Jawa Tengah.

PAYAKUMBUH,iNewsPadang.id— Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Payakumbuh, Slamet Haryanto, resmi berpindah tugas ke Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah setelah mengabdi selama satu tahun tujuh bulan di kota yang dikenal dengan julukan "Kota Batiah" ini. Dalam perpisahannya, Slamet menyampaikan apresiasi mendalam kepada masyarakat serta unsur pemerintah di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota atas dukungan selama masa jabatannya.

"Terima kasih atas sinergi yang telah terjalin selama saya memimpin Kejari Payakumbuh. Dukungan masyarakat dan pemerintah daerah sangat berarti dalam menjalankan tugas kami sebagai penegak hukum," ujar Slamet saat memberikan keterangan pers pada Selasa siang, 20 Mei 2025, di Kantor Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Kawasan Koto Nan IV.

Didampingi Kasi Intelijen Hadi Saputra dan Kasi Pidum Yudhi Saputra, Slamet menyampaikan bahwa meski masa jabatannya terbilang singkat, sejumlah capaian berhasil ditorehkan. Salah satunya, penyelesaian kasus dugaan korupsi pengadaan seragam sekolah gratis untuk ribuan siswa di Kabupaten Limapuluh Kota melalui Seksi Pidana Khusus.

Selain itu, pembangunan kantor baru Kejaksaan Negeri Payakumbuh yang berlokasi di Simpang Benteng kini hampir rampung dan siap digunakan dalam waktu dekat. Keberadaan kantor tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan hukum kepada masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Slamet juga menyoroti implementasi Restorative Justice (RJ) atau penyelesaian perkara di luar pengadilan. Ia mencatat bahwa pada tahun 2024 hanya satu kasus yang berhasil diselesaikan melalui RJ, sementara beberapa upaya mediasi di tahun 2025 belum mencapai kata sepakat.

“Tahun ini kami mencoba menyelesaikan beberapa perkara melalui RJ, tapi belum berhasil karena pihak-pihak yang bersengketa tidak bersedia berdamai,” jelasnya.

Slamet yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Enrekang, Sulawesi Selatan, berharap agar jajaran Kejaksaan Negeri Payakumbuh tetap menjalin kemitraan yang kuat dengan berbagai elemen, terutama dalam penegakan hukum yang adil dan berkeadilan.

“Jaga terus integritas dan kolaborasi. Kejaksaan adalah bagian dari sistem yang harus selalu berpihak pada kebenaran dan kepentingan masyarakat,” pesannya sebelum resmi menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan.

Editor : Agung Sulistyo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut