PADANG, iNewsPadang.id – Kapal cepat Rimata terbakar pada pada Jumat sore (23/5/2025) sekitar pukul 15.56 WIB. Kapal ini merupakan aset penting Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai dan biasa digunakan sebagai transportasi dinas oleh Bupati Mentawai.
Kapal tersebut sedang bersandar di Pelabuhan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, ketika api mulai melalap bagian lambungnya.
Asap hitam tebal membubung tinggi dari area pelabuhan, menarik perhatian warga sekitar. Video-video amatir yang beredar di media sosial menunjukkan kobaran api yang cukup besar.
Wakil Bupati Mentawai, Jakop Saguruk, membenarkan insiden ini, namun belum dapat memastikan penyebab kebakaran. "Kami masih mencari informasi pasti mengenai kronologinya. Yang jelas, itu memang kapal milik Pemkab Mentawai dan biasa dipakai untuk keperluan dinas, termasuk oleh Bupati," ujar Jakop.
Proses Pemadaman dan Dampak Kebakaran
Hingga pukul 16.31 WIB, petugas pemadam kebakaran Kota Padang masih berjuang memadamkan api. Satu unit mobil pemadam telah dikerahkan ke lokasi. Sayangnya, api sempat menjalar dan ikut membakar satu unit kapal bagan yang bersandar di dekatnya.
Petugas kini berfokus mendinginkan titik api dan mencegah api menyebar ke kapal-kapal lain di pelabuhan. Sejauh ini, belum ada laporan korban jiwa. Namun, beberapa awak kapal dilaporkan sempat panik dan menyelamatkan diri saat api membesar.
Meskipun belum ada pernyataan resmi mengenai total kerugian, mengingat ukuran dan fungsi vital kapal cepat Rimata sebagai penghubung antar pulau di Mentawai, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait