Pelaku leluasa menggeledah isi rumah dan mengambil surat berharga serta barang berharga lainnya.
Salah satu pelaku bahkan sempat bertanya di mana kunci motor dan kunci pagar, lalu keluar dari rumah seperti tak terjadi apa-apa.
“Kami benar-benar tak berdaya. Tidak dipukul, tapi dibekap dan diancam,” tambah Marwis.
Kepala Jorong Galudua, Anto, menduga aksi ini telah direncanakan matang. “Mereka diduga masuk dengan cara memanjat dinding samping kandang ayam, atau melalui pintu belakang yang hanya dipasak besi bengkok, lalu menyusup dari belakang," ungkap Anto.
"Lokasi rumah memang agak berjauhan dengan tetangga dan jalanan cukup sepi malam hari,” jelasnya.
Kapolsek IV Koto, AKP Fitrianto memberikan keterangan terkait kronologis kejadian pada media usai olah TKP. (Foto: Wahyu Skb)
Polisi telah mengamankan dua pasang sandal diduga milik pelaku serta menelusuri rekaman CCTV yang memperlihatkan cahaya kendaraan keluar dari rumah korban menuju simpang Galudua.
Kapolsek IV Koto, AKP Fitrianto, memastikan pihaknya tengah memburu pelaku. “Kami lakukan penyelidikan dan berharap segera mengungkap pelakunya,” tegasnya. (*)
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait