BUKITTINGGI, iNEWSPadang.ID — Pemerintah Kota Bukittinggi menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional ke-80 di halaman Balai Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin (10/11). Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran Forkopimda, ASN, pelajar, dan perwakilan organisasi masyarakat.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf. Dalam amanat tersebut, seluruh bangsa Indonesia diajak untuk meneladani semangat juang para pahlawan yang telah berkorban tanpa pamrih demi kemerdekaan dan masa depan bangsa.
“Hari ini, di bawah langit Indonesia yang merdeka, kita menundukkan kepala penuh hormat mengenang para pahlawan bangsa. Mereka bukan sekadar nama yang terukir di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini,” ujar Ramlan Nurmatias dalam pidatonya.
Menteri Sosial menegaskan, kemerdekaan yang dinikmati bangsa Indonesia saat ini tidak diperoleh secara instan, melainkan lahir dari kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan, dan keikhlasan para pejuang. Semangat itu, menurutnya, harus terus dijaga agar Indonesia mampu berdiri tegak di tengah tantangan zaman.
Ia juga menekankan tiga nilai utama yang patut diteladani dari para pahlawan, yaitu kesabaran dalam perjuangan, semangat mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya, serta pandangan jauh ke depan bagi generasi penerus.
“Di masa kini, perjuangan tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu, empati, dan pengabdian. Namun semangatnya tetap sama: membela yang lemah, memperjuangkan keadilan, dan memastikan tidak ada satu pun anak bangsa yang tertinggal dari arus kemajuan,” tegasnya.
Usai pelaksanaan upacara, Wali Kota Bukittinggi bersama unsur Forkopimda melanjutkan kegiatan dengan upacara ziarah nasional dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bhakti. Momen ini menjadi bentuk penghormatan dan doa bagi para pahlawan yang telah gugur membela bangsa, sekaligus pengingat bagi generasi penerus untuk terus menumbuhkan semangat kepahlawanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait
