Gunung Marapi Erupsi Senyap Saat Magrib, Warga Dikejutkan Kolom Abu Tebal Membumbung 1.000 Meter

Wahyu Sikumbang
Erupsi Gunung Marapi terlihat jelas dari Kota Padang Panjang, diabadikan oleh Ferix, Jumat (26/9/2025) petang. Foto: Istimewa

BUKITTINGGI, iNEWSPadang.IDGunung Marapi yang berada di perbatasan Kabupaten Agam dan Tanah Datar kembali erupsi pada Jumat (26/9/2025) petang.

Letusan terjadi pukul 18.31 WIB, tepat saat sebagian besar warga sedang menunaikan salat magrib. Kolom abu setinggi sekitar 1.000 meter membumbung di atas puncak, atau sekitar 3.891 meter di atas permukaan laut.

Warna abu yang keluar bervariasi dari putih hingga kelabu pekat dan condong ke arah timur karena tertup angin.

Erupsi ini terekam jelas pada seismogram dengan amplitudo maksimum 30,4 mm dan durasi sekitar 46 detik. Meski erupsi saat hari mulai gelap, namun asap pekat kolom abu letusan tetap terlihat dari sejumlah titik di kaki gunung, termasuk dari arah Kota Padang Panjang, Tanah Datar dan Bukittinggi.


Kepulan asap letusan Gunung Marapi membumbung dari kawah, terekam CCTV Pos PGA Marapi, Jumat (26/9/2025). Foto: PVMBG PGA Marapi

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan status Gunung Marapi tetap di Level II atau Waspada. Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi, Ahmad Rifandi, mengatakan aktivitas gunung masih dalam kategori berbahaya.

“Kami mengimbau masyarakat, pendaki, maupun wisatawan agar tidak mendekati kawah dalam radius 3 kilometer dari puncak. Risiko lontaran material dan gas beracun masih tinggi,” ujarnya.

Editor : Wahyu Sikumbang

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network