Kasus dugaan keracunan massal ini sebelumnya telah membuat geger masyarakat Lubukbasung.
Data terakhir hingga pukul 20:20 WIB mencatat setidaknya 48 orang, termasuk balita, pelajar, dan guru, harus dilarikan ke rumah sakit. Gejala yang dialami korban berupa muntah, demam tinggi, diare, dan sakit perut parah, diduga dipicu oleh konsumsi nasi goreng yang dibagikan dapur MBG Kampuang Tangah.
Hingga kini, tim medis dan pemerintah daerah masih melakukan penanganan intensif serta penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab pasti.
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait
