Tragedi Berdarah di Payakumbuh: Ustazah Disiksa Suami Diduga Bawa Pengaruh Narkoba, Tengkorak Retak!
“Setelah melakukan penganiayaan brutal itu, pelaku mematikan lampu rumah dan melarikan diri dengan membawa sepeda motor serta ponsel milik korban. Dalam kondisi bersimbah darah dan nyaris kehilangan kesadaran, korban masih sempat menyelamatkan diri dengan keluar rumah dan meminta pertolongan tetangga,” kata Ustadz Abu Alya.Lc sambil menambahkan ambulans segera dikerahkan, dan korban dilarikan ke rumah sakit Adnan WD Payakumbuh.
Kondisi korban yang parah mengharuskan pihak rumah sakit merujuk Puput ke Rumah Sakit Otak Mohammad Hatta (RSOMH) di Bukittinggi.
“Alhamdulillah, atas bantuan Allah dan masyarakat, beliau telah menjalani operasi sore tadi menjelang Maghrib dan selesai Selasa pagi. Kami sangat berterima kasih atas semua doa dan donasi yang masuk,” ungkap pihak keluarga yang ditemui di sekitar ruang HCU RSOMH Bukittinggi, (1/7).

Sementara, hingga Selasa siang, pelaku masih berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO). Pihak keluarga telah melaporkan kasus ini ke Polres Payakumbuh dengan sangkaan penganiayaan berat, perampokan, dan tindak pidana narkotika.
Masyarakat diimbau untuk melapor ke aparat jika mengetahui keberadaan pelaku.
Editor : Wahyu Sikumbang