PADANG, iNewsPadang.id - Sektor jasa keuangan di Sumatera Barat menunjukkan ketahanan luar biasa di tengah tekanan ekonomi global yang belum mereda.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Barat mencatat bahwa pada kuartal I 2025, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sumbar tumbuh sebesar 4,66% secara tahunan (year-on-year), menjadi indikator penting kontribusi sektor keuangan terhadap perekonomian daerah.
Kepala OJK Provinsi Sumbar, Roni Nazra, menjelaskan bahwa kinerja sektor keuangan di wilayah ini tetap solid, khususnya sektor perbankan yang mencatat pertumbuhan aset sebesar 3,85% menjadi Rp83,59 triliun dan penyaluran kredit naik 3,90% menjadi Rp73,31 triliun.
Dana pihak ketiga juga mengalami pertumbuhan positif sebesar 5,21%, sementara rasio kredit bermasalah (NPL) masih terjaga di angka 2,51%.
"Di tengah dinamika global yang tidak menentu, sektor jasa keuangan Sumatera Barat tetap menunjukkan daya tahan dan bahkan mampu tumbuh secara inklusif. Ini merupakan bukti kekuatan fondasi sektor keuangan kita, terutama dalam mendukung sektor UMKM dan mendorong partisipasi masyarakat dalam layanan keuangan yang legal dan sehat," ujar Roni Nazra.
Editor : Wahyu Sikumbang
Artikel Terkait