Bantuan Kementan Tiba di Agam, Tim Khusus Siap Verifikasi Kerusakan Sawah

Wahyu Sikumbang
Petugas menaikan bantuan kemanusiaan dari Kementan RI ke gerobak sebelum didistribusikan ke wilayah terdampak bencana di Agam, Rabu (10/12/2025). Foto: Istimewa

AGAM, iNEWSPadang.ID — Bantuan kemanusiaan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) tiba di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, sebagai bentuk dukungan untuk warga yang masih berjuang memulihkan kondisi setelah bencana melanda wilayah tersebut. Bantuan itu diserahkan di Posko Komando Rumah Dinas Bupati Agam sebelum bergerak menuju sejumlah titik terdampak.

Kepala Balai Pengujian Mutu Produk Tanaman (BPMPT) Kementan RI Edi Eko Sasmito, yang mengantarkan langsung bantuan tersebut, menyebut bahwa dukungan ini merupakan kolaborasi kementerian dan para mitra untuk daerah-daerah yang mengalami bencana.

“Bantuan kali ini disalurkan untuk Kabupaten Agam, terdiri dari berbagai item kebutuhan pokok,” ujar Edi Eko Sasmito.

Bantuan yang tiba mencakup 240 karung beras, aneka bahan pokok, makanan siap saji, selimut, minuman, serta berbagai kebutuhan penting lainnya. Edi berharap dukungan itu dapat segera membantu warga mengatasi kebutuhan harian di masa pemulihan.


Bupati Agam Benni Warlis dan jajaran menerima bantuan kemanusiaan dari Kementan RI di Posko Komando sebelum didistribusikan ke wilayah terdampak bencana, Rabu (10/12/2025). Foto: Istimewa

Bupati Agam, Benni Warlis, menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah pusat yang terus mengalir dalam beberapa hari terakhir. Ia menegaskan bahwa distribusi bantuan dilakukan secepat mungkin agar manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.

“Hari ini juga bantuan langsung didistribusikan ke lokasi agar segera dimanfaatkan warga di pengungsian maupun yang menumpang di rumah keluarga,” katanya, Rabu (10/12/2025).

Benni menambahkan, bencana yang terjadi tidak hanya merusak permukiman, tetapi juga memberikan dampak signifikan terhadap sektor pertanian. Menurutnya, sekitar 1.600 hektare sawah warga mengalami kerusakan dan membutuhkan penanganan cepat agar masyarakat tidak kehilangan mata pencaharian. Situasi ini menjadi salah satu fokus pemerintah daerah dalam fase pemulihan.

Editor : Wahyu Sikumbang

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network